Apa sih bedanya file
JAR dan JAD ? Nah dari pertanyaan itulah saya terinspirasi
merangkum artikel dari berbagai sumber
untuk bisa menjelaskan hal
tersebut.
File JAR
JAR (Java ARchive) sebenarnya adalah kumpulan
file yang dibundel dan
dikompres seperti halnya file
ZIP. Coba saja Anda buka file JAR
tersebut dengan program
kompresi seperti WinZip, WinRAR, 7Zip, dsb. Dijamin Anda akan dapat melihat isinya. Dan jika Anda menggunakan Windows XP atau saudara-saudaranya ubah saja nama file JAR
menjadi ZIP, maka Windows
akan mengenali file tersebut
dan bisa membukanya.
Isi file JAR adalah file-file
kompilasi Java (*.class) dan
file-file pendukung lainnya,
seperti gambar, suara, dll.
Didalam folder META-INF
terdapat sebuah MANIFEST yang mendeskripsikan nama
MIDlet-MIDlet (aplikasi java)
yang tersedia, termasuk versi
dan nama vendornya. Anda
bisa membuka MANIFEST
tersebut dengan editor teks seperti Notepad.
File JAD
JAD (Java Application Descriptor)
Dari namanya kita bisa
tahu bahwa JAD adalah file
yang mendeskripsikan
tentang aplikasi Java (MIDlet). karena file
JAD sendiri sebetulnya hanya
sebuah file teks biasa. Informasi tambahan yang ada
di file JAD antara lain URL alamat
file JAR, ukuran file JAR dan
sertifikat bila ada.
Jadi Kesimpulannya
JAR berisikan aplikasi-aplikasi
Java yang mungkin lebih dari
1 (satu). Segala hal yang
dibutuhkan untuk
menjalankan sebuah aplikasi
Java terletak dalam file JAR tersebut. Sedangkan file JAD sifatnya sebagai file
tambahan untuk menjelaskan
isi file JAR atau data
tambahan yang dibutuhkan
untuk menginstal file JAR,
misalnya sertifikat.
